Tugas Seni Rupa
“Teknik
M3(melipat, menggunting, dan menempel) dan Teknik Menganyam”
1. Andri
Kurniadi (14186206167)
2. Danang
Andrianto (14186206161)
3. Silvy
Puja Antika (14186206171)
4. Nadiyalut
Fita (14186206160)
Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan
(STKIP) PGRI TULUNGAGUNG
Jalan
Mayor Sujadi Timur No.7 Tulungagung - Jawa Timur
Telp/Fax : 0355-321426 email : info@stkippgritulungagung.ac.id
Kata
Pengantar
Dengan
memanjatkan Puji Syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa sehingga kami dapat
menyelesaikan tugas pembuatan makalah yang berjudul “Teknik M3(melipat, menggunting, dan menempel) dan Teknik Menganyam” tanpa halangan apapun.
Dalam pembuatan makalah ini, kami
mendapat bantuan dari berbagai pihak, maka pada kesempatan ini kami mengucapkan
terimakasih kepada:
1.
Ibu Rahayu Setiani,
M.Pd, selaku Kepala Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar yang telah
memberikan kesempatan dan member fasilitas sehingga makalah ini dapat selesai
dengan lancar.
2.
Ibu Frita Devi
Asriyani, M.Pd, selaku dosen wali yang banyak membantu sehingga pembuatan
makalah ini dapat selesai dengan lancar.
3.
Bapak M. Reyhan Florean, M.Pd, selaku dosen mata
kuliah Pendidikan Seni Rupa
yang telah memberi kesempatan dan memfasilitasi
sehingga makalah ini selesai dengan lancar.
4.
Orangtua dan
teman-teman yang telah memberikan dukungan dalam pembuatan makalah ini.
Semoga makalah ini bisa
bermanfaat bagi pembaca pada umumnya dan penulis pada khususnya, kami menyadari
bahwa dalam pembuatan makalah ini masih jauh dari sempurna, untuk itu penulis
mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun demi perbaikan ke arah
kesempurnaan. Akhir kata kami sampaikan terimakasih.
Tulungagung, 29
September 2015
Penulis
Daftar Isi
Kata
Pengantar........................................................................................ 1
Daftar
Isi................................................................................................. 2
Bab
I Pendahuluan.................................................................................. 3
A. Latar
Belakang Masalah.............................................................. 3
B. Rumusan
Masal........................................................................... 3
C. Tujuan
Penulisan......................................................................... 3
Bab
II Pembahasan................................................................................. 4
A. M3 (Melipat, Menggunting, Merekatkan)..................................... 5
B. Menganyam................................................................................. 6
Bab
III Penutup...................................................................................... 10
A. Kesimpulan.................................................................................. 10
B. Saran............................................................................................
10
Daftar
Pustaka......................................................................................... 11
BAB I
Pendahuluan
A.
Latar
Belakang
Kegiatan
melipat, menggunting, dan menempel (M3) merupakan permainan menciptakan kreasi
bentuk dengan menggunakan bahan kertas. Anyaman dari
kertas merupakan salah satu kerajinan seni kriya tradisonal asli Indonesia.
Teknik dalam pembuatan karya seni ini masih dilakukan dengan cara manual tanpa
menggunakan mesin. Dengan menguasai teknik membuat anyaman kertas, tentunya akan mendapatkan berbagai
manfaat. Diantaranya kita bisa
membuat tas, hiasan, tempat makanan, eternit rumah bahakan saat zaman dahulu
anyaman kertas ini dugunakan untuk dinding rumah.
B.
Rumusan
Masalah
1.
Bagaimana cara
membuat M3 (Melipat, Menggunting, Merekatkan)?
2.
Bagaimana cara
membuat anyaman?
C.
Tujuan
Penulisan
1. Untuk
mengetahui cara membuat M3
(Melipat,Menggunting,Merekatkan)
2.
Untuk mengetahui cara membuat anyaman
BAB II
Pembahasan
1. Teknik M3 (Melipat, Menggunting, Merekatkan)
Kegiatan
melipat, menggunting dan menempel (M3) merupakan permainan menciptakan kreasi
bentuk yang menggunakan bahan kertas (yang berwarna sebaiknya). Teknik ini merupakan teknik manipulasi lembaran
kertas yang dirangkai dengan sedemikian rupa sehingga membentuk sebuah bentuk 3
dimensi. Di Jepang teknik seperti ini disebut
teknik origami.
Alat dan Bahan yang dibutuhkan :
1. Kertas agak tebal
2. Kertas berwarna
3. Lem
4. Gunting/cutter
Langkah-langkah pembuatan :
1. Ambil selembar kertas warna. Lipat di tengah-tengah
sisi panjangnya, selanjutnya hasil lipatan tadi dilipat lagi pada tengah-tengah
sisi panjangnya.
2. Hasil dua kali lipatan tadi digunting pada beberapa
tempat. Ada bagian yang dibuang. Bentuk guntingan bergantung pada kreasi
masing-masing.
3. Bila dianggap sudah cukup guntingannya, lipatan dibuka
4. Hasilnya ditempel pada kertas yang agak tebal
menggunakan lem
5. Jumlah lembaran yang ditempel bervariasi, baik dalam
jumlah maupun warnannya.
Berikut contoh hasil teknik M3 (memotong, mengguntung,
menempel) :
2. Teknik Menganyam
Benda-benda
kebutuhan hidup sehari-hari, seperti keranjang, tikar, topi dan lain-lain
dibuat dengan teknik anyam. Bahan baku yang digunakan untuk membuat benda-benda
anyaman ini berasal dari berbagai tumbuhan yang diambil seratnya, seperti bambo,
palem, rotan, mendong, pandan dan lain-lain. Anyaman dari kertas
merupakan salah satu kerajinan seni kriya tradisonal asli Indonesia. Teknik
dalam pembuatan karya seni ini masih dilakukan dengan cara manual tanpa
menggunakan mesin. Dengan menguasai teknik membuat anyaman kertas, tentunya kita akan mendapatkan
berbagai manfaat. Diantaranya kita
dapat membuat tas, hiasan,
tempat makanan, eternit rumah bahakan saat zaman dahulu anyaman kertas ini
dugunakan untuk dinding rumah.
Adapun jenis
anyaman itu sendiri terdiri dari beragam bahan serta pola yang digunakan. Jika
dilihat dari bahan yang digunakan, anyaman ini bisa dibuat menggunakan daun,
bambu, kertas dan plastik. Selain itu biasanya bahan pembuatan anyaman juga
terbuat dari bahan alami yang mempunyai sifat kuat dan lentur seperti akar, enceng
gondok, rotan, peapah daun pisang, serabut kelapa dan masih banyak yang
lainnya. Sedangkan untuk jenis motif anyaman itu sendiri banyak sekali
contohnhya. seperti motif kepang, mata itik, mata walik, pasung dan masih
banyak lagi yang lainnya.
Seni
kerajinan anyaman ini termasuk kedalam seni rupa terapan dua atau tiga dimensi.
Disebut dua dimensi karena memiliki bentuk benda yang padat dan dihasilkan dari
anyaman bisa berupa lemabaran yang datar. Sedangkan disebut tiga dimensi karena
wujud hasik seni kerajinan anyaman ini mempunyai tiga ukuran, antara lain
panjang, lebar dan volume.
Alat dan Bahan yang Harus Disiapkan
- Dua lembar kertas asturo atau manila yang berbeda warna sesuai selera yang diinginkan. Maksud dari menggunakan kertas yang berbeda warna, karena agar pola yang dihasilkan pada anyaman itu dapat jelas terlihat.
- Gunting, berguna untuk memotong serta merapikan sisa-sia kertas yang ada pada anyaman.
- Lem kertas, berguna untuk menempelkan atau memasang anyaman pada figura agar dapat dijadikan hiasan dinding.
- Pensil, berguna untuk membuat pola-pola yang akan digunakan pada bentuk anyaman yang akan kita buat.
- Penggaris, bergurna agar bisa membuat pola garis agar bisa lius, selain itu penggaris juga bisa membantu saat proses pemotongan kertas anyaman agar dapat benar- benar lurus.
- arter atau silet, berguna untuk memotong lembaran kertas secara kecil dan rapi agar bisa digunakan untuk pembuatan anyaman.
Langkah-langkah membuat Anyaman dari Kertas
Jika alat dan
bahan yang diperlukan sudah disiapkan semuanya, maka kini tiba waktunya untuk
membuat anyaman dari kertas. Dibawah ini, langkah untuk membuat sebuah anyaman
sederhana dari kertas.
- Buatlah pola pada kertas yang akan kamu gunakan. Caranya buatlah garis-garis pada kertas dengan menggunakan penggaris dan pensil. Jarak antar setiap garis adalah 1- 1,5cm. Sisakan jarak 2 cm untuk bagian tepi kertas.
- Jika telah selesai membuat garis sebagai pola, potonglah kertas menggunakan karter atau silet mengikuti garis yang telah dibuat.
- Ambil kertas yang kedua, kemudian gunting secara memanjang dengan jarak selebar 1 cm. Perlu diingat, samakan jarak antara kertas yang pertama dengan kertas yang kedua.
- Setelah pola dipotong, langkah selanjutnya yaitu mulailah menganyam dengan motif anyaman sesuai yang diinginkan. Jika masih awalan, kamu bisa membuat motif anyaman kertas yang sederhana dan tidak terlalu sulit, setelah mulai mahir barulah kamu bisa membuat motif anyaman yang tingkat pembuatannya lebih sulit dari sebelumnya.
- Jika sudah selesai mengayam, rapikan ujung-ujung kertas agar enak dilihat
- Langkah terakhir, Berikan lem pada tepi kertas kemudian rekatkan. Hal ini dilakukan agar anyaman semakin kuat dan tidak mudah terlepas.
Tips untuk Membuat Motif Anyaman
- Agar dapat memudahkan dalam membuat motif anyaman, kamu dapat menggambar pola serta nya terlebih dahulu yang akan dibut pada kertas lain.
- Saat membuat anyaman, untuk memudahkan pembuatan kamu dapat menggunakan penggaris.
- Banyak panduan yang bertebaran di Internet, kamu bisa memanfaatkannya untuk bisa lebih mempermudah proses pembuatannya, apalagi jika kamu masih pemula.
- Bahan - Bahan yang Diperlukan:
- Kertas Manila atau Kertas Asturo;
- Lem Perekat.
- Alat - Alat yang Digunakan:
- Gunting;
- Pemotong/Cutter;
- Penggaris;
- Pensil
- Cara atau Langkah - Langkah Membuatnya
- Membuat bentuk persegi dari kertas satu warna dengan panjang masing-masing sisi 40 Cm (bisa disesuaikan dengan kreasi Peserta Didik);
- Mengukur pada sisi kanan dan kiri dari atas ke bawah dengan lebar 1 Cm berderet hingga ke bawah;
- Kemudian buat garis lurus menggunakan pinsil dari kanan ke kiri sesuai dengan ukuran yang telah dibuat (1 Cm) untuk acuan;
- Sayat menggunakan cutter (pemotong) dengan memberi ruang 1 Cm pada setiap sisi kanan dan kiri;
- Buat rajutan menggunakan kertas yang berwarna lain dengan ukuran lebar 1 Cm dan panjang 40 Cm dengan cara menyerupai;
- Masukkan rajutan pada nbentuk persegi dengan cara bersilang;
- Rekatkan pada setiap samping rajutan yang sudah dimasukkan secara bersilang agar terkunci dan tidak mudah lepas.
Berikut contoh anyaman :
BAB III
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Kegiatan
melipat, menggunting, dan menempel (M3) merupakan permainan menciptakan kreasi
bentuk dengan menggunakan bahan kertas (yang berwarna sebaliknya). Anyaman
dari kertas merupakan salah satu kerajinan seni kriya tradisonal asli
Indonesia. Teknik dalam pembuatan karya seni ini masih dilakukan dengan cara
manual tanpa menggunakan mesin. Dengan menguasai teknik membuat anyaman kertas,
tentunya kamu akan mendapatkan berbagai manfaat. Diantaranya kamu bisa membuat
tas, hiasan, tempat makanan, eternit rumah bahakan saat zaman dahulu anyaman
kertas ini dugunakan untuk dinding rumah
B.
Saran
Sebagai
calon yang akan berkecimpung di dunia pendidikan khususnya di pendidikan sekolah kita harus sebaik-baiknya memahami dan
bisa membuat karya seni untuk memberikan contoh kepada peserta didik kita
nantinya agar bisa menambah wawasan peserta didiktentang bagaimana membuat
kerajinan karya seni dengan baik dan benar.
Daftar Pustaka
Tidak ada komentar:
Posting Komentar